Pancasila
Pancasila adalah 5 dasar negara Indonesia. Walaupun hanya 5, tapi proses pembuatannya tidak mudah. Sebelum mendapatkan pancasila yang saat ini kita kenal, ada banyak usulan rumusan pancasila. Diantaranya, yang terkenal adalah usul dari Moh.Yamin, Ir.Soekarno dan Soepomo. Berikut rumusannya
Moh.Yamin
|
Ir.Soekarno
|
Soepomo
|
Peri Kebangsaan
|
Kebangsaan Indonesia
|
Persatuan
|
Peri Kemanusiaan
|
Internasionalisme,-atau peri-kemanusiaan
|
Kekeluargaan
|
Peri ke-Tuhanan
|
Mufakat,-atau demokrasi
|
Keseimbangan
|
Peri Kerakyatan
|
Kesejahteraan sosial
|
Musyawarah
|
Kesejahteraan Rakyat
|
Ketuhanan
|
Keadilan Sosial
|
Membandingkan ketiga rumusan itu menurut saya, yang mendekati isi pancasila sekarang adalah usul rumusan dari Moh.Yamin.
Moh.Yamin
|
Pancasila
|
Peri Kebangsaan
|
Persatuan Indonesia
|
Peri Kemanusiaan
|
Kemanusiaan yang adil dan beradab
|
Peri ke-Tuhanan
|
Ketuhanan Yang Maha Esa
|
Peri Kerakyatan
|
Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan
|
Kesejahteraan Rakyat
|
Keadilan Sosial bagi seluruh rakyat Indonesia
|
Proklamasi
Proklamasi berasal dari kata yunani “proclamatio” yang berarti pengumuman kepada seluruh rakyat, terutama yang berhubungan dengan ketata negaraan. Kata “proklamasi” yang ada pada teks proklamasi bangsa Indonesia sendiri diudulkan oleh Iwa Kusumasumantri. Menyusun teks proklamasi tidak lah mudah. Maka dari itu sangat berterima kasihlah kita kepada para penyusun Teks Proklamasi.
Proklamasi
Kami bangsa indonesia menyatakan dengan ini kemerdekaan Indonesia
Hal hal yang mengenai pemindahan kekuasaan akan dilaksanakan dengan cara seksama dan dengan tempo yang sesingkat singkatnya
Jakarta, 17 Agustus 1945
Atas nama bangsa Indonesia
Sukarno/Hatta
Kemarin guru Sejarah saya menugaskan membuat contoh teks proklamasi. Dan memang sangat sulit membuatnya. Susah mencari kata yang tepat untuk membuat orang yang membacanya bersemangat. Inilah teks proklamasi yang kelompok saya buat. Semoga bermanfaat J
Pernyataan Merdeka
Dengan izin Tuhan Yang Maha Esa, bangsa Indonesia menyatakan bebas atas segala bentuk penjajahan diatas Tanah Air Indonesia
Semua hal yang menyangkut keberlangsungan negara Indonesia seluruhnya. Merdeka !
Jakarta, 17 Agustus 1945
Perwakilan bangsa Indonesia
Azmi-Dhana-Farisa-Mumtaz
Tidak ada komentar:
Posting Komentar